Postingan Populer

Kamis, 02 Januari 2020

Konsep Pencapaian Tujuan pada Pengendalian Internal

Berdasarkan perkembangan di bidang manajemen sumber daya manusia tersebut, konsep pengendalian internal juga mengalami perubahan dari konsep ketersediaan pengendalian internal beralih ke konsep proses pencapaian tujuan.

Dengan konsep baru tersebut disadari bahwa intelektualitas tidak lagi terletak pada pucuk pimpinan, tetapi terletak di lapisan bawah. Mereka yg dekat dengan konsumen lah yg paling mengerti dengan kebutuhan pasar. Pengorganisasian yang paling tepat untuk kondisi seperti ini adalah seperti pengorganisasian orkes simponi.

Organisasi ini sepenuhnya akan digerakan oleh dinamika para pekerja (ujung tombak) sesuai spesialisasi masing-masing. Untuk menjaga kekompakan agar terjadi irama yg serasi dibutuhkan seorang manajer yang berfungsi sebagai konduktor. Manajer tersebut tidak lagi harus memiliki pengetahuan teknis seperti yg dimiliki pemain orkesnya, tetapi yang diperlukan hanya seorang yang mampu mengatur tempo dan menguasai tingkatan nada.

Singkatnya adalah, jadi dengan berubahnya pengendalian internal dari konsep ketersediaan pengendalian ke konsep proses pencapaian tujuan, inti utamanya adalah sang manajer tersebut tidak perlu memiliki kemampuan teknis, dan karena mereka yang dekat dengan konsumen adalah mereka yang mengerti dengan kebutuhan pasar, jadi lapisan bawahlah yang mengendalikan perusahaan dan juga mengerti kebutuhan pasar.

0 komentar:

Posting Komentar

Tambahkan Komentar Kamu